Penyebab dan Cara Mengatasi Hidung Mampet saat Flu

Kondisi hidung tersumbat atau mampet saat flu seringkali membuat jengkel. Terlebih lagi jika hidung tersumbat sebelah, tentu ini akan menimbulkan ketidaknyamanan pada penderitanya. Kenapa salah satu hidung lebih sering mampet dibandingkan dengan yang lain ?

Seorang dokter bedah dari divisi THT di Brigham dan Wome's Hospital menjelaskan, ini disebabkan oleh suatu respon fisiologis yang dinamakan siklus nasal, yaitu suatu proses dimana lubang hidung menjari udara secara bergantian. Struktur di kedua sisi hidung (turbinat inferior) bertugas untuk menghangatkan dan melembabkan udara sebelum mencapai paru-paru.

Menurut Dr. Roditi, hal ini bertujuan untuk melindungi paru-paru, dengan cara mengurangi kekeringandan iritasi. Proses ini membutuhkan kerja keras. Jadi, untuk membuat kerjanya lebih efisien, hidung menibankan dayanya lebih besar ke satu sisi dibandingkan dengan sisi lain.

Hal ini akan mengirimkan lebih banyak aliran darah melalui salah satu lubang hidung yang akan menghangatkan udara yang lewat. Hal ini juga akan membuat turbinat di sisi itu jadi membengkak. Turbinat yang bengkak tadi berarti lebih sedikit udara yang bisa lewat di sisi itu yang membuat hidung tersumbat. Namun, hal ini biasanya cukup samar, kecuali jika Anda menderita flu, infeksi, alergi, atau permasalahan struktural hidung.

Namun, Dr. Roditi menjelaskan, ketika Anda sakit, aliran darah di hidung akan lebih meningkat lagi. Membuat bengkak tadi membesar dan memproduksi lendir di area nasal. Jadi, meskipun kedua hidung tersumbat karena flu, Anda akan lebih merasakannya di salah satu sisi.

Lalu, bagaimana cara mengatasi hidung mampet saat flu ?

Menurut Dr. Roditi, sebenarnya tidak ada yang bisa dilakukan untuk menghilangkan mampet. Kemungkinannya, salah satu lubang hidung akan selalu lebih tersumbat dibandingkan yang lain saat sakit. Namun, setelah 90 menit sampai 4 jam, hidung akan bertukar sisi.

Ketika hal tersebut terjadi, Anda mungkin akan merasa sedikit lega, namun mampet Anda kemudian akan berpindah ke sisi yang lainnya.

Anda bisa menggunakan semprotan hidung yang memiliki kandungan oxymetaxoline yang akan mengontraksi pembuluh darah. Namun, menurut profesot asisten di University of Cincinnati dan pemimpin redaksi Journal of Atsma, Jonathan A. Bernstein, M.D., obat tadi sebaiknya digunakan sebagai isaha terakhir.

Menuurtnya, semprotan jenis ini justru bisa membalikkan mampet. Artinya, hidung bisa jadi ketergantungan dan harus mendapatkan semprotan tadi sebelum  bisa menghilangkan mampet.