Cara Mencegah Asam Lambung Tinggi Agar Tidak Kambuh
Penyakit asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) merupakan salah satu gangguan pencernaan yang umum terjadi dimasyarakat. Penyakit ini ditandai dengan nyeri pada ulu hati atau sensasi terbakar di dada akibat naiknya asam lambung menuju esofagus. Esofagus atau dikenal juga kerongkongan adalah bagian dari saluran pencernaan yang menghubungkan mulut dan lambung.
Asam lambung sendiri pada dasarnya memiliki fungsi yang sangat penting bagi tubuh, terutama dalam proses pencernaan. Asam lambung dapat mematikan bakteri penyakit yang masuk ke dalam lambung, menstabilkan kandungan gula, serta membantu pembentukan protein enzim pencernaan pada lambung. Namun, kondisi asam lambung yang tinggi juga dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada penderitanya.
Penyakit asam lambung tinggi ini bisa dipicu oleh makanan dan minuman tetentu, seperti makanan pedas, alkohol, kopi, dan nikotin. Selain itu juga dapat di picu oleh stress. Asam lambung yang berlebih ini dapat mengikis dinding lambung.
Mengonsumsi obat asam lambung merupakan salah satu langkah yang cukup banyak dipilih untuk menetralkan kembali asam lambung tinggi. Namun, walaupun begitu tidak menutup kemungkin penyakit asam lambung ini bisa kembali kambuh. Untuk mencegah hal tersebut, alangkah baiknya Anda mengetahui cara mencegah asam lambung tinggi agar tidak kambuh berikut ini :
Makan dengan porsi kecil
Makan dalam porsi besar akan menyebabkan perut lebih meregang. Ini dapat memberikan beban tambahan pada otot yang menghubungkan perut ke kerongkongan. Alhasil, kemungkinan timbulnya gejala penyakit asam lambung akan meningkat.
Makanlah 3-4 kali sehari dengan porsi lebih kecil. Cara ini sangat penting, karena makan 3 kali dalam porsi dan satu kali makan besar tidak akan memberikan keuntungan.
Perbaiki kualits tidur
Sebuah tinjauan dari 100 studi ilmiah melihat ada hubungan antara gaya hidup dengan gejala naiknya asam lambung, salah satunya adalah cara tidur.
Mengatur cara tidur merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mengontrol gejala refluks lebih daripada modifikasi pola makan. Tidur dengan kepala ditinggikan akan mengurangi kekambuhan gejala GERD. Selain itu, alangkah baiknya Anda juga memperhatikan waktu Anda tidur. Tidur selama 7-8 jam sehari bisa mebantu mencegah timbulnya gejala asam lambung tinggi.
Turunkan berat badan
Berat badan berlebih merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi naiknya asam lambung. Maka dari itu, melakukan diet sehat dengan mengonsumsi sayuran yang kaya akan serat dan karbohidrat kompleks dapat mengontrol gula darah dan membakar lemak tubuh. Dengan berat badan yang ideal, maka kita bisa mencegah asam lambung tinggi.
Kunyah permen karet non-peppermint
Permen karet dapat menyebabkan mulut memproduksi air liur lebih banyak yang dapat membantu menetralkan dan menyeimbangkan pH lambung. Namun, Anda harus menghindari permen karet dengan perasa peppermint. Sebuah studi yang dilakukan pada 2007 dan diterbitkan dalam jurnal Gastroenterology menemukan bahwa peppermint dapat mengurangi kekuatan kontraksi otot LES. Padahal, otot perlu berkontraksi sehingga asam lambung tidak naik ke kerongkongan.
Selain melakukan beberapa cara mencegah asam lambung agar tidak kambuh tersebut, alangkah baiknya jika Anda juga memperhatikan pola makan dan gaya hidup. Hindari mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat memicu naiknya asam lambung serta menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk, seperti mengonsumsi alkohol dan merokok.
By Sri Maryati - Tips Jum'at, 17 Maret 2017 14:21:28