Cara Menjaga Hati Agar Terhindar dari Penyakit Liver
Dilansir dari Wikipedia, hati merupakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak dalam rongga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma. Berdasarkan fungsinya, hati juga teramsuk sebagai alat ekskresi. Hal ini disebabakn karena hati membantu fungsi ginjal dengan cara memecah beberapa senyawa yang bersifat racun dan menghasilkan amonia, urea, dan asam urat dengan memanfaatkan nitrogen dari asam amino. Proses pemecahan senaywa racun oleh hati disebut dengan proses detoksifikasi.
Mengingat begitu pentingnya fungsi hati, maka sudah sepatutnya setiap orang untuk selalu menjaga serta merawat hati agar terhindari beragam masalah yang bisa terjadi pada hati.
Penyakit liver merupakan salah satu gangguan pada hati yang dapat menyerang siapa saja. Beberapa ahli menyebutkan bahwa penyakit liver adalah penyakit yang mematikan secara diam-diam. Namun, dewasa ini banyak obat penyakit liver alami yang diyakini dapat membantu mengatasi dan mengurangi gejala penyakit liver secara efektif, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup penderita penyakit liver. Walaupun begitu, sebelum penyakit liver menyerang organ hati, alangkah baiknya lakukan beberapa pencegahan.
Untuk mencegah terjadinya penyakit liver, berikut ini beberapa cara menjaga hati agar terhindari dari penyakit liver yang bisa dilakukan :
Air untuk detoksifikasi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, hati berfungsi untuk menetralkan kimia beracun berbahaya yang terdapat pada makanan, air, atau udara. Air memiliki peran yang sangat penting dalam melakukan detoks untuk tubuh. Maka dari itu, sangay disarankan untuk mengonsumsi air putih setidaknya 8-10 gelas setiap harinya untuk membantu proses detoksifikasi dalam tubuh.
Hindari alkohol
Alkohol merupakan penyebab utama pada gangguan hati. Maka dari itu, mengonsumsi alkohol dapat merusak kesehatan hati Anda. Jika Anda memang harus mengonsumsi alkohol dengan komposisi alkohol yang tinggi, maka jangan mengonsumsinya dalam kondisi perut kosong. Karena hal tersebut dapat membuat hati bekerja lebih keras.
Jangan menimbun lemak
Obesitas atau kegemukan adalah salah satu alasan utama untuk hati disfungsional. Sehingga langkah pertama untuk menjaga hati adalah untuk menurunkan berat badan dengan menyeimbangkan tubuh. Pola hidup sehat dapat membantu Anda untuk mencapat tubuh yang ideal dan menurunkand risiko penyakit hati. Tidak hanya itu, dengan menerapkan pola makan yang sehat juga dapat meningkatkan fungsi hati lebih maksimal.
Lima buah dan sayuran
Sejumlah sayuran dan buah-buahan memang disarankan untuk membantu menjaga hati dari penyakit liver. Diet yang memiliki setidaknya 5 buah dan sayuan (campuran) dalam perharinya dapat mendefinisikan makanan bergizi dan sehat.
* Protein
Protein dapat membantu regenerasi sel-sel hati yang sehat.
* Probiotik
Terdapat penelitian yang menunjukkan hubungan kuat antara lemak hati dan fungsi usus teratur. Probiotik dapat membantu menormalkan keseimbangan usus dan membuang racun dari tubuh dan memastikan sirkulasi yang lebih dalam tubuh.
* Serat dan mineral
Sarapan dengan makanan rendah lemak dan kaya akan vitamin dan mineral. Anda bisa menjadikan sereal yang berbahan biji-bijian sebagai menu sarapan sehat Anda.
* Vitamin B dan C
Vitamin C bersifat menyembuhkan dan juga membantu dalam membangun imunitas. Sedangkan vitamin B dapat membantu fungsi hati menjadi lebih baik.
* Teh dandelion
Teh dan merupakan salah satu obat alami gangguan hati. Ini bertindak sebagai ketalis mengarahkan empedu dan hari.
By Sri Maryati - Tips Rabu, 29 Maret 2017 11:08:39