Latihan Mengerucutkan Bibir Bantu Redakan Sesak Nafas
Keluhan sesak nafas tentu akan sangat mengganggu aktivitas penderitanya. Sesak nafas juga bisa membuat tubuh tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Bahkan, kondisinya akan semakin buruk jika jantung tidak mendapatkan asupan oksigen dengan baik. Sesak nafas bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti penyakit asma, alergi, keracunan, stroke, serangan jantung, kecemasan, serta kepanikan.
Untuk mengurangi keluhan sesak nafas, terdapat beragam jenis pengobatan yang bisa dilakukan, mulai dari mengonsumsi obat sesak nafas alami, terapi pengobatan untuk sesak nafas, atau juga melakukan beberapa latihan tertentu yang diyakini dapat membantu mengurangi atau bahkan menghilangkan keluhan sesak nafas.
Salah satu latihan untuk meredakan sesak nafas yang sederhana dan dapat dilakukan sendiri di rumah yaitu latihan mengerucutkan bibir. Mungkin hal ini terdengar sedikit aneh. Namun, perlu diketahui, latihan ini dapat membantu meredakan sesak nafas secara efektif.
Bagaimana cara melakukannya ?
Cara melakukan latihan mengerucutkan bibir untuk redakan sesak nafas cukup mudah, Anda bisa bernafas dengan normal melalui hidung. Lalu, secara perlahan tiupkan udara keluar melalui bibir dengan posisi mengerucut seperti meniup peluit.
Hal ini bertujuan untuk memperkuat diafragma. Bernafas dengan cara mengerucutkan bibir dapat dilakukan dengan cara berbaring telentang di tempat tidur dengan satu tangan di perut dan satu tangan lainnya diletakkan di dada. Pegang bagian dada sebisa mungkin, tapi biarkan perut mengembung ketika bernafas.
Disamping itu, penderita sesak nafas juga disarankan untuk melakukan olahraga. Berjalan kaki merupakan salah satu jenis olahraga yang disarankan bagi penderita sesak nafas. Anda bisa mulai berjalan kakai selama 5 atau 10 menit, 3 sampai 5 hari seminggu.
Umumnya, penderita sesak nafas juga dipengaruhi oleh faktor kelebihan berat badan. Jika Anda termasuk ke dalam kelompok tersebut, maka sangat disarankan untuk menurunkan berat badan dengan melakukan diet sehat.
Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk menemukan program diet yang tepat dengan kondisi Anda. Berikut ini beberapa tips diet sehat yang bisa Anda pilih, seperti :
- Hindari makan berlebihan
- Makan 4-6 kali sehari dengan porsi kecil
- Mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti roti gandum, dedak, atau buah segar
- Hindari mengonsumsi makanan yang mengandung gas, seperti gorengan, kacang, atau minuman berkarbonasi
- Minum 6-8 gelas air atau minuman non-berkafein sehari
By Sri Maryati - Tips Jum'at, 02 Juni 2017 08:59:04