Penularan Cacar Air Pada Anak Di Bawah 10 Tahun
Cacar Air, Rentan Terjadi Pada Anak Di Bawah 10 Tahun
Varisela atau yang lebih akrab disebut dengan cacar air biasanya diidap anak berusia di bawah 10 tahun. Orang yang telah dewasa mengidap cacar air di masa kecilnya kemungkinan besar tidak akan tertular lagi. Gejala utama cacar air umumnya adalah adanya bintil merah dengan isi cairan yang terasa gatal, lalu akan mengering menjadi koreng dan mengelupas dalam waktu satu atau dua minggu. Cacar air biasanya tumbuh di wajah, badan, lengan, dan kaki.
Tidak ada penanganan khusus untuk mengobati cacar air. Tujuan pengobatan lebih untuk mengurangi gejala yang muncul. Ada dua jenis obat yang biasa dipakai untuk mengobati cacar air yakni obat penurun demam atau paracetamol dan lotion atau bedak untuk mengurangi rasa gatal di kulit. Meski umumnya anak yang terkena cacar air bisa sembuh dengan sendirinya. Namun ada pula beberapa kasus dimana infeksi terjadi berupa bintil-bintil di kulit hingga sakit dada dan kesulitan bernafas. Segera kunjungi dokter jika anak terkena gejala tersebut.
Artikel terkait seputar kulit:
Cara merawat kulit bayi baru lahir
Masker alami alpukat untuk kulit kering
Tips mengatasi kulit kering pada bayi
Cacar air juga bisa terjadi pada orang dewasa. Biasanya karena tertular dari anaknya. Orang dewasa yang mengidap cacar air cenderung lebih parah serta memiliki risiko mengalami komplikasi. Obat antivirus bisa saja efektif dalam mengobati cacar air pada orang dewasa jika dikonsumsi pada tahap awal penyakit. Biasanya cacar air yang lebih rentan terhadap komplikasi serius dialami oleh bayi yang baru lahir, wanita hamil, serta orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemak.
Lalu adakah cara mencegah cacar air? Tentu. Salah satu caranya adalah dengan vaksinasi. Cacar air di Indonesia memang tidak termasuk daftar imunisasi wajib untuk anak, namun tetap dianjurkan. Penularan penyakit ini cepat dan mudah terjadi. Pencegahan penyebaran bisa dilakukan dengan mengisolasi pengidap cacar air dari tempat umum seperti sekolah atau kantor hingga bintil-bintil mengering dan mengoreng.
Umumnya virus cacar air mudah menular di hari pertama dan kedua sebelum munculnya ruam sampai seminggu ke depan, saat bintil-bintil mengering dan jadi koreng. Gejala cacar air lain yang paling mudah dideteksi adalah munculnya ruam merah yang bisa menyebar ke seluruh tubuh. Tapi ada pula gejala lain yang dialami sebelum ruam muncul ke permukaan kulit. Diantaranya kelelahan, rasa mual dan tidak nafsu makan, demam, sakit kepala, serta adanya rasa nyeri atau sakit pada otot.
By Diane Rosse A.Md.Keb - Penyakit Jum'at, 17 Juni 2016 14:21:40