Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Daging Biawak
Bagi sebagian besar masyarakat, mengonsumsi daging biawak mungkin bukanlah sesuatu yang lazim. Wajar saja, karena hewan ini membuat orang merasa jijik sekaligus takur karena memiliki rupa yang kurang bersahabat. Padahal, jika dagingnya diolah dengan benar bisa menjadi makanan yang lezat.
Biawak merupakan salah satu binatang melata yang bisa dijumpai di daerah sekitar tepi sungai. Binatang yang tergolong dalam kelompok kadal besar ini biasanya tinggal adlam lubang-lubang tanah. Biawak termasuk binatang buas yang memiliki taring panjang. Walaupun begitu, ternyata biawak memiliki daging yang kaya akan khasiat dan manfaat bagi kesehatan tubuh.
Berikut ini beberapa manfaat mengonsumsi daging biawak bagi kesehatan, diantaranya adalah :
Mengoptimalkan daya tahan tubuh
Daging biawak diketahui mampu menjaga daya tahan tubuh seseorang agar tetap kuat. Hal ini disebabkan karena dengan mengonsumsi daging biawak, tubuh bisa mendapatkan asupan gizi yang seimbang dan sehat. Nutrisi yang ada didalamnya mendukung pengoptimalan kemampuan daya tahan tubuh dari serangan beragam penyakit dan gangguan tubuh.
Mengatasi penyakit kulit
Gatal pada kulit yang disebabkan oleh debu atau polusi yang menjadikan kulit terlihat kemerehan. Sedangkan penyakit kulit disebabkan karena kuman sehingga menimbulkan gatal. Dan terdapat beragam jenis penyakit kulit yang bisa timbul, seperti diantaranya panu, kadas, kurap, jamuran, dll. Jika Anda mengalami salah satu jenis gangguan kulit tersebut, maka tidak ada salahnya untuk mencoba mengonsumsi daging biawak sebagai salah satu solusi alternatifnya.
Menghaluskan kulit
Selain dapat membantu mengatasi beragam masalah kulit, daging biawak juga disebutkan dapat menjaga kulit agar tampak selalu halus. Ini tentu akan membuat setiap wanita tidak perlu memilih perawatan kulit lain untuk memiliki kulit yang halus.
Mempercepat penyembuhan luka
Sama halnya dengan ikan lele dan gabus, biawak juga bisa dimanfaatkan untuk membantu mempercepat penyembuhan luka. Karena kandungan yang dimilikinya terbukti sangat membantu dalam memperbaiki sel kulit yang rusak dan menjadikan luka lebih cepat sembuh. Tidak hanya itu, daging biawak juga sangat baik untuk mengobati luka bakar.
Meringankan gejala asma
Sesak nafas seringkali menjadi gangguan kesehatan yang bisa menyerang siapapun dan kapanpun. Umumnya anak-anak yang lebih rentan terserang sesak nafas. Namun, dengan memanfaatkan daging biawak, masalah ini bisa segera diatasi. Pasalnya daging biawak sangat baik untuk melancarkan saluran pernafasan.
Mengatasi alergi
Manfaat daging biawak selanjutnya yaitu baik untuk mengatasi berbagai alergi, terutama alergi karena zat-zat polutan dan cuaca. Ruam-ruam yang timbul dibagian tubuh tertentu akan segera hilang setelah mengonsumsi daging biawak ini secara rutin.
Walaupun diketahui memiliki khasiat dan manfaat yang baik bagi kesehatan, mengonsumsi daging biawak ternyata dapat menimbulkan efek samping bagi tubuh. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa dalam tubuh hewan reptil tersebut terkandung beragam jenis penyakit menular yang berasal dari parasit, bakteri,. virus, ataupun berbagai jenis logam berat ataupun residu yang terkontaminasi yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Beberapa risiko penyakit yang dapat timbul akibat mengonsumsi daging biawak diantaranya adalah :
- Trichinosis. Ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit cacing gelang (nematoda), dimana cara kerjanya adalah dengan menginfeksi serta merusak jaringan tubuh.
- Pentastomiasis. Ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit yang bernama Pentastomids yang biasa menginfeksi beberapa jenis reptil, seperti ular, kadal, ataupun jenis reptil dan carnivora lainnya.
- Gnathostomiasis. Penyakit ini merupakan salah satu jenis penyakit yang menyerang tubuh manusia dimana penyebabnya sendiri adalah beberapa spesies cacing parasit (nematoda) dalam genis Gnathostoma.
- Sparganosis. Merupakan infeksi yang disebabkan oleh larva cacing pita spargana yang terdapat dalam makanan yang telah terkontaminasi.
- Infeksi Mycobacterium. Efek samping mengonsumsi daging biawak ataupun jenis reptil lainnya yaitu tubuh dapat dengan mudah terinfeksi berbagai jenis bakteri seperti malaria dan mycobacterium.
By Sri Maryati - Manfaat Senin, 19 Juni 2017 14:32:26