Obat Penetralisir Asam Lambung Aluminium Hidroksida
Aluminium Hidroksida, Obat Penetralisir Asam Lambung
Tergolong sebagai obat antasida, aluminium hidroksida digunakan untuk menangani gejala yang diakibatkan karena produksi asam lambung berlebih. Contoh masalah pencernaan yang bisa diatasi dengan aluminium hidroksida adalah nyeri ulu hati, dispepsia, dan penyakit asam lambung. Cara kerja obat ini adalah dengan menetralisir asam lambung yang ada, bukan dengan cara menghambat produksi asam lambung. Dengan demikian, obat ini mampu melindungi lambung dari peradangan akibat asam yang berlebihan.
Tidak hanya berfungsi untuk mengatasi gangguan pencernaan, aluminium hidroksida juga digunakan untuk menurunkan kadar fosfat yang diserap tubuh dari makanan. Cara kerjanya yakni dengan mengikat fosfat agar tidak diserap tubuh. Obat yang berbentuk tablet, kapsul, dan obat cair untuk diminum ini tersedia dalam berbagai merk serta bisa dibeli bebas di apotek.
Perempuan yang sedang merencanakan kehamilan, sedang hamil, ataupun sedang menyusui dianjurkan untuk tidak sembarangan mengonsumsi obat ini. Berlaku juga untuk penderita gangguan hati, gangguan ginjal, porfiria, serta hipofosfatemia (kadar fosfat rendah dalam darah). Obat ini baiknya dikonsumsi setelah makan. Untuk anak-anak, obat ini hanya digunakan untuk tujuan menurunkan fosfat saja, bukan untuk mengatasi gangguan pencernaan. Hindari mengonsumsinya dengan obat lain. Jika Anda memang harus mengonsumsi obat lain selain aluminium hidroksida, beri jeda 1 sampai 2 jam.
Mengenai dosisnya harus mengikuti anjuran dokter yang disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit, respon tubuh pasien, serta kondisi pasien. Takaran umum untuk dewasa kami jelaskan sebagai berikut:
-Untuk menurunkan kadar fosfat, dosisnya 2 sampai 10 gram per hari.
-Untuk menurunkan kadar asam lambung, dosisnya 1,9 gram per hari.
-Untuk menurunkan kadar fosfat yang berlebihan pada anak-anak, konsultasikan dengan dokter.
Konsumsilah aluminium hidroksida dengan benar dengan membaca keterangan yang ada pada kemasan terlebih dahulu sebelum meminumnya. Sebaiknya perbanyak konsumsi buah dan sayur selama melakukan pengobatan dengan aluminium hidroksida untuk meminimalisir efek sembelit yang memungkinkan terjadi. Hindari mengonsumsi makanan atau minuman yang bisa memperparah gejala seperti tomat, minuman keras, cokelat, dan minuman berkafein. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan kimia lain, tunggu satu sampai dua jam sebelum atau sesudah menggunakan antasida ini.
Efek samping yang paling sering terjadi setelah seseorang mengonsumsi aluminium hidroksida adalah konstipasi. Selain itu, efek samping juga bisa berupa sering muntah, sulit menelan, serta adanya penurunan berat badan.
By Diane Rosse A.Md.Keb - Obat Kimia Senin, 27 Juni 2016 01:33:54