Tips Pengolahan Daging Kurban Yang Baik Untuk Kesehatan
Tips pengolahan daging kurban berikut ini bisa menjadi referensi yang baik, terlebih bagi anda yang kini bertugas sebagai panitia kurban, maupun anda yang bertugas mengolah daging kurban untuk menjadi santapan masakan yang lezat bagi kelurga. Maka dengan begitu, hewan kurban yang telah di sembelih bisa di katakan layak, aman dan sehat untuk di konsumsi. Untuk informasi selengkapnya, anda bisa menyimak informasi berikut ini.
Sejak malam hari tadi, gema takbir bersuara di setiap sudut masjid, daerah hingga semesta alam jagat raya. Ya tentu saja, gema takbir malam tadi merupakan salah satu simol perayaan idul adha baru di mulai. Bagi umat muslim di seluruh dunia, Idul adha sendiri merupakan salah satu hari raya yang penting setelah hari raya idul fitri. Sehingga hari raya idul adha ini sering kali di jadikan sebagai momen untuk berkumpulnya keluarga besar.
Hari raya idul adha juga sering kali di sebut dengan hari raya kurban. Dimana pada hari raya tersebut biasanya di lakukan penyembelihan hewan seperti sapi, unta dan kambing sebagai kurban. Selain dari pada itu, baik di Indonesia maupun di Dunia, hari raya kurban juga di semarakakan dengan berbagi daging kurban yang mana setiap warga muslim pasti mendapatkannya.
Sehingga bisa di katakan hari raya kurban ini terdapat acara makan daging masal se-Indonesia meski tanpa ada komando sebelumnya. Setiap keluargapun bebas berkreasi mengolah daging dengan jenis maskan apa saja. Namun meski begitu, anda juga tetap harus memperhatikan cara pengolahan daging yang baik agar tetap sehat dan aman untuk di konsumsi.
Tips pengolahan daging kurban yang baik agar tetap sehat dan aman untuk di konsumsi
Selain mengetahui cara memilih hewan kurban yang baik, anda juga sebaiknya mengetahui tips maupun langkah untuk mengolah daging sapi yang benar agar tetap sehat dan aman untuk di konsumsi. Berikut rinciannya.
1. Tidak menggunakan kantong kresek hitam saat mendistribusikan daging. Hal tersebut di karenakan kantong kresek hitam sendiri pembuatannya dari daur ulang sehingga tidak di anjurkan untuk bersentuhan dengan makanan, karena takut terjadi perpindahan bahan plastik ke dalam daging yang justru berbahaya apabila di konsumsi. Maka dari itu, abiknya gunakan kantong plastik transparan atau yang lebih baik lagi kantong pembungkus gula.
2. Daging kurban ada baiknya tidak bersentuhan dengan lantai, alas kaki maupun kaki yang kotor. Sehingga setelah daging kurban di potong-potong, sebaiknya segera letakan di temnpat penyimpana agar tidak berpotensi di injak oleh manusia.
3. Memisahkan antara daging dan jeroan. Tips lainnya yang sebaiknya perlu di perhatikan adalah memisahkan antara jeroan hewan dan bagian daging karena jumlah kuman penyakit yang terdapat di dalam jeroan di ketahui jauh lebih banyak. Di tambah di tempat pemotongan jeroan juga sering kali tidak di bersihkan terlebih dahulu. Maka dari itu, ada baiknya anda memisahkan jeroan dari kantong plastik yang berisi daging baik dalam penyimpanan maupun pengolahan. Sehingga daging tidak akan terkontaminasi, cepat rusak dan menimbukan bau serta mengotori daging.
4. Menyimpan daging dengan benar. Jika daging tidak segera di masak, makan cara penyimpanan daging kurban juga perlu di lakukan dengan benar agar daging tetap segar. Caranya, terlebioh dahulu cuci bersih daging dengan air mengalir. Setelah itu, kemudian anda bisa menyimpan daging kurban ke dalam freezer.
5. Mengolah daging kurban secara higienis. Dalam pengolahan daging kurban, kebersihan pisau dan alat-alat lainnya perlu di perhatikan. Sehingga ada baiknya terlebih dahulu alat-alat yang di gunakan di cuci bersih. Tetap pisahkan antara daging dan jeroan, dan bersihkan secara terpisah. Saat memasakpun, sebaiknya masak daging hingga benar-benar matang. Hal ini untuk menghindari kuman yang dapat membahayakan kesehatan. Makanan yang di olah setengah matang juga di duga masih mengandung kuman serta zat-zat yang berbahaya bagi tubuh.
Dengan memperhatikan segala aspek persiapan di mulai dari fasilitas, pengolahan hingga penyajian daging kurban yang baik tersebut, maka semua masyarakat dapat menikmati daging kurban yang memunhi aspek ASUH (Aman, Sehat, Utuh Dan Halal).
Nah, itulah tips pengolahan daging kurban yang baik untuk kesehatan. Adapun untuk kesehatan pasca hari raya idul adha ini, kami juga menyarankan ada baiknya anda tidak terlalu banyak mengonsumsi daging sapi secara sekaligus. Meski pada dasarnya, khasiat daging sapi baik untuk kesehatan namun jika di konsumsi berlebihan malah akan sebaliknya. Selain itu, imbangi pula dengan mengonsumsi air putih, sayur dan buah yang cukup juga ya. Selamat merayakan hari raya idul adha untuk semua umat muslim di dunia!
By Nida Saripah - Tips Jum'at, 01 September 2017 11:03:23