Penyebab Sering Mual Setelah Makan dan Solusinya
Penyebab Sering Mual Setelah Makan dan Solusinya
Mual yaitu suatu gangguan pada sistem pencernaan yang membuat tidak nyaman, salah satu tanda keluhan mual adalah ada yang sedang tidak beres pada tubuh anda sehingga banyak kondisi yang menyebabkan mual terutama mual setelah makan.
Penyebab Gejala Mual Setelah Makan
- Keracunan Makanan
Keracunan makanan salah satu penyebab mual karena bahan makanan tertentu yang tidak layak dikonsumsi misalnya makanan yang masih mentah, yang sudah basi, ataupun makanan yang terlalu lama disimpan pada suhu ruangan sehingga kemungkinan berbagai kotoran dari binatang misalnya makanan yang dihinggapi lalat.
- Makan terlalu banyak dan cepat
Mual setelah makan dan begah bisa disebabkan karena makan yang terlalu banyak dan cepat maka akan menyebabkan lambung dan organ pencernaan menjadi kaget sehingga tidak kuat untuk menampung makanan yang tiba-tiba masuk yang menyebabkan tubuh memberikan respon berupa timbul rasa mual.
- Asam lambung
Bisa juga disebabkan karena kondisi tubuh yang memiliki gangguan asam lambung yang dapat menyebabkan mual dan menyebabkan tenggorokan serta kerongkongan menjadi terasa perih.
- Gejala gangguan pada sistem pencernaan
Sering merasa mual kemungkinan mengalami gejala gangguan pada sistem pencernaan yang biasanya timbul pada organ lambung dan usus.
- Faktor kehamilan
Kehamilan salah satu penyebab dari timbulnya rasa mual karena respon tubuh yang wajar dan sering terjadi pada ibu hamil maka pada ibu hamil disarankan saat sedang hamil makanlah yang tidak mengandung asam tinggi dan perbanyak konsumsi makanan yang tinggi serat.
- Psikosomatis
Psikosomatis yaitu suatu gejala psikologis yang memiliki efek terhadap timbulnya respon fisik salahsatunya yaitu mual contoh saat seorang terlalu stress atau depresi. Ketika kita makan, otak akan memikirkan masalah / stress tersebut sehingga dapat menyebabkan timbulnya gangguan rasa mual.
- Alergi pada suatu makanan
Penyebab sering mual setelah makan biasanya karena faktor alergi pada suatu jenis makanan tertentu saat tubuh tidak dapat mentoleransi suatu makanan maka tubuh akan menimbulkan respon tubuh tertentu seperti kulit menjadi gatal dan merah yang disertai rasa mual. Contoh makanan penyebab mual yaitu kacang-kacangan, makanan laut, protein hewani dan jenis makanan lainnya.
Berikut ini ada beberapa solusi untuk mengatasi mual setelah makan antara lain :
- Makan dengan porsi sedikit namun sering.
- Hindari makanan yang berlemak, bersantan, pedas, asam, kol, dan sawi.
- Setelah makan tidak boleh tiduran atau berbaring namun harus tunggu hingga 2 jam.
- Tidak boleh minum saat sedang makan namun minumlah saat setelah makan.
- Harus mengontrol stress yang merupakan penyebab mual.
Apabila jangka waktu 2 hari tidak ada perubahan atau sebelum 2 hari gejala semakin parah misal muntah sering terjadi ataupun disertai gejala lain seperti sakit kepala, sakit perut, demam, maupun diare maka segera periksakan ke dokter untuk penanganan selanjutnya atau sebelum dibawa ke dokter anda juga bisa mengkonsumsi obat herbal jelly gamat rasa jeruk tanpa efek samping .
By Ana Rediana - Penyakit Jum'at, 01 September 2017 15:10:10