Manfaat Strawberry Untuk Menurunkan Tekanan Darah

Zat antosianin yang ada dalam strawberry memiliki berbagai manfaat bagi tubuh seperti menurunkan tekanan darah dan melenturkan pembuluh darah. Buah berbentuk jantung hati tersebut juga memiliki manfaat untuk kesehatan jantung yang telah lama menjadi bahan kajian ilmiah. Untuk merasakan manfaatnya, rajin-rajinlah mengonsumsi strawberry meski beberapa manfaat dan kandungan zat lainnya masih perlu penelitian lebih mendalam.

Sebuah penelitian menganjurkan agar melakukan pola makan yang mencakup konsumsi strawberry. Berikut alasannya:

• Menyehatkan Jantung. Dengan syarat mengonsumsi secara rutin, kesehatan jantung bisa diperoleh. Itulah manfaat buah beri. Dalam penelitian, paling tidak tiga cangkir strawberry atau 24 buah dikonsumsi per 7 hari menunjukkan strawberry dapat menurunkan risiko serangan jantung pada perempuan berumur 50 tahun. Manfaat dari strawberry ini dihubungkan dengan kandungan antosianin dalam strawberry yang melimpah. Selain itu, kandungan quercetin di dalam strawberry dapat menurunkan risiko aterosklerosis akibat kolesterol jahat. Percobaan ini dilakukan terhadap hewan. Pembuluh darah yang mengeras dapat memicu penyakit jantung disebut aterosklerosis. Penumpukan plak lemak pada pembuluh darah yang mengakibatkan keadaan tersebut.
• Menurunkan Tekanan Darah. Konsumsi strawberry dianjurkan untuk orang-orang yang mempunyai tensi darah tinggi. Dalam strawberry terkandung polifenol yang dapat membantu menurunkan tensi darah sehingga dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular atau penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah jantung. Selain polifenol, kandungan dalam strawberry lainnya ialah potasium yang sangat melimpah. Manfaatnya untuk membantu mengurangi efek negatif sodium atau garam di dalam tubuh. Kekurangan potasium terlalu riskan kena serangan tekanan darah tinggi dan mengonsumsi potasium bisa menurunkan risiko kematian.
• Anti Peradangan. Manfaat zat quercetin lainnya sebagai zat anti peradangan alami yang juga diperkirakan dapat menangkal sel kanker. Antioksidan ini mampu melawan radikal bebas dan menghalangi tumbuhnya tumor. Selain itu, kandungan quercetin diprediksi bermanfaat untuk meringankan gejala alergi, seperti mata berair, hidung berair, dan gatal-gatal. Namun, masih dibutuhkan kajian yang lebih lengkap untuk mengabarkan informasi hasil temuan tersebut.
• Mengendalikan Gula Darah. Karena memiliki kandungan indeks glikemik yang rendah serta kaya serat, strawberry dapat menjadi opsi lain untuk orang pengidap diabetes. Angka yang memperlihatkan efek makanan pada kadar gula darah seseorang adalah indeks glikemik. Ada 3 tahapan indeks glikemik yaitu   jika kisaran angka menunjukkan 55 atau kurang maka menunjukkan indeks glikemik rendah , jika kisaran angka 56 hingga 59 maka menunjukkan indeks sedang, sementara kisaran angka menunjukkan lebih dari 70 maka menunjukkan indeks tinggi. Dan indeks glikemik yang dimiliki strawberry hanya 40.
  

Mulailah Anda sarapan dengan menyediakan strawberry yang bisa dipadankan dengan sereal, oatmeal, yoghurt,  atau dibikin menjadi smoothies.