Sukralfat Obat Untuk Menangani Tukak Duodenum

Sukralfat, Obat Untuk Menangani Tukak Duodenum

Duodenum merupakan bagian pertama usus halus. Dalam beberapa kasus, orang bisa mengalami tukak duodenum. Dan sukralfat adalah salah satu jenis obat kimia yang dapat digunakan untuk mengobati kasus tersebut. Obat ini biasanya dikonsumsi dalam jangka pendek yakni hanya sampai delapan minggu saja. Cara kerja sukralfat adalah dengan membentuk lapisan pelindung pada dinding duodenum yang bisa melindungi tukak dari asam lambung. Dengan adanya pelindung tersebut, obat untuk menangani tukak duodenum ini bisa mencegah kerusakan tidak bertambah parah, membantu menyembuhkan tukak, serta meredakan rasa sakit.

Selain untuk mengatasi tukak duodenum, sukralfat juga dipakai untuk menangani gangguan pencernaan lain seperti gastritis kronis, tukak lambung, dan penyakit asam lambung. Obat resep ini hanya bisa dikonsumsi oleh anak-anak yang berusia 14 tahun ke atas dan orang dewasa. Tersedia dalam berbagai merk, obat ini berbentuk obat cair dan tablet.

Sebelum mengonsumsi sukralfat, perempuan hamil dan menyusui sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Tidak dianjurkan untuk mengonsumsi obat tukak duodenum ini bersamaan dengan obat lainnya. Harap perhatikan penggunaan obat jika dikonsumsi oleh pasien yang menerima nutrisi lewat selang, mengalami kesulitan menelan, menjalani proses dialisis, serta menderita gangguan ginjal. Selama menggunakan obat ini, pastikan dokter mengetahuinya sebelum menjalani pengobatan medis apapun.

Mengenai dosisnya, setiap pasien akan mendapatkan dosis berbeda-beda. Pertimbangannya adalah tingkat keparahan kondisi pasien serta jenis penyakit. Umumnya, dosis sukralfat untuk pasien dewasa adalah 1 gram sebanyak empat kali dalam sehari. Dosis maksimalnya adalah 8 gram per hari. Gunakan obat ini sesuai anjuran dokter dan jangan lupa untuk membaca keterangan pada kemasan. Konsumsi saat perut kosong dan bisa diminum bersama air putih. Idealnya, obat ini dikonsumsi satu jam sebelum makan atau dua jam setelah makan.

Jika antasida juga direkomendasikan dokter untuk dikonsumsi, minum setidaknya 30 menit sebelum atau setelah mengonsumsi sukralfat. Hindari rokok dan minuman keras karena bisa memperparah kondisi. Lakukan pemeriksaan berkala agar dokter bisa memantau perkembangan kondisi Anda sekaligus memonitor keefektifan obat. Jika lupa mengonsumsi sukralfat, segera meminumnya begitu ingat selama jadwal dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Tidak dianjurkan untuk menggandakan dosis yang terlewat.

Semua obat umumnya memiliki efek samping. Begitu juga dengan obat untuk menangani tukak duodenum sukralfat. Umumnya efek samping yang sering terjadi adalah konstipasi. Sedangkan efek samping lainnya dapat berupa diare, pusing atau sakit kepala, mual, mengantuk, nyeri punggung, sering buang gas, perut kembung, dan mulut kering. Hentikan penggunaan obat jika efek samping berkelanjutan.