Nutrisi Vitamin D untuk Bantu Jaga Kadar Kalsium
Vitamin D merupakan nutrisi yang diperlukan tubuh untuk menjaga kadar fosfat dan kadar kalsium. Larut dalam lemak, vitamin ini dibutuhkan untuk membantu tubuh menyerap kalsium dimana kalsium itu sendiri memiliki fungsi untuk melindungi dan membentuk struktur gigi dan tulang. Nutrisi vitamin D untuk bantu jaga kadar kalsium bisa kita dapatkan dari sumber vitamin D, seperti sinar matahari yang diserap lalu diolah oleh kulit. Sementara jika dari makanan, vitamin D bisa didapat dari sarden, telur, tuna, salmon, serta susu.
Obat yang berbentuk tablet, kapsul, maupun obat cair bisa dikonsumsi baik oleh anak-anak ataupun orang dewasa. Meski bisa dibeli secara bebas dan tersedia dalam berbagai merk, namun obat ini harus hati-hati jika dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui terutama mereka yang berisiko terkena hipertensi. Tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya secara berlebihan karena bisa membahayakan kesehatan bayi. Mereka yang menderita penyakit ginjal juga harus berhati-hati dalam mengonsumsinya karena vitamin D yang berlebihan bisa membuat ginjal rusak.
Dosis nutrisi vitamin D untuk bantu jaga kadar kalsium secara umum ada pada angka 25 mikrogram setiap hari. Namun dosis juga disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien, tingkat keparahan defisiensi, dan umur. Untuk dosis anak-anak, tanyakan pada dokter. Gunakan suplemen vitamin D sesuai dengan anjuran dokter dan sebelum meminumnya, baca terlebih dahulu keterangan pada kemasan. Suplemen vitamin D bisa dikonsumsi dengan makanan atau dikonsumsi setelah makan. Jika lupa mengonsumsinya, segera meminumnya begitu ingat. Tidak dianjurkan untuk menggandakan dosis jika dosis sebelumnya terlewat.
Jika dikonsumsi dengan dosis yang benar, suplemen nutrisi vitamin D untuk bantu jaga kadar kalsium tidak akan menyebabkan efek samping. Namun jika terlalu banyak, bisa menyebabkan beberapa efek samping berikut ini seperti tidak nafsu makan, mual dan muntah, sensasi rasa logam dalam mulut, mulut kering, hingga sakit kepala. Pastikan untuk membaca terlebih dahulu bahan yang terkandung dalam setiap suplemen. Sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari satu suplemen yang mengandung vitamin D dalam waktu yang bersamaan. Hal ini dilakukan agar over dosis bisa dihindari.
By Sri Maryati - Kesehatan Kamis, 28 Juli 2016 14:53:10