Mengetahui Khasiat Kol Sayuran Penyebab Perut Kembung
Kol merupakan sayuran yang mengandung vitamin K, vitamin C, vitamin B6, folat, karbohidrat, kalori atau sumber energi, kalsium, kalium, mangan, vitamin B1 atau thiamin, protein, dan karbohidrat. Selain itu, kol juga mengandung antioksidan betakaroten, kolin, dan zeaxanthin, serta quercetin, kaempferol, apigenin, dan flavonoid. Sebagian senyawa-senyawa berkhasiat tersebut lebih banyak terkandung dalam kol ungu dibandingkan kol hijau.
Dari jenis Brassica oleracea, kol adalah sayuran berdaun hijau atau ungu. Kol banyak dan mudah ditemui di mana-mana. Indonesia menjadi negara penghasil kol terbesar ketujuh di dunia. Penelitian mengungkapkan, jika kita mengkonsumsi setengah cangkir kol yang sudah dimasak dapat memenuhi sekitar 47 persen kebutuhan vitamin C harian.
Kol memiliki segudang manfaat lain yang baik untuk tubuh jika dikonsumsi. Jangan merasa aneh karena kol kaya akan nutrisi yang berkhasiat bagi tubuh. Maka dari itu, sangat penting untuk mengetahui khasiat kol sayuran penyebab perut kembung ini. Beberapa khasiat kol antara lain yaitu:
- Mencegah kanker. Sulforaphane adalah senyawa antikanker terkandung di dalam kol yang mampu menurunkan risiko kanker pada seseorang. Enzim berbahaya yang membuat sel kanker tumbuh bisa dihambat oleh sulforaphane.
Penelitian mengungkapkan jika zat yang terkandung di dalam kol dapat menghambat berbagai jenis kanker seperti esophagus, melanoma, pankreas, prostat, paru-paru, kandung kemih, usus, dan perut. Kabar gembira untuk perempuan, kol ternyata juga berisi zat kimia herbal yang disebut apigenin yang dapat mengurangi ukuran kanker payudara. Kol ungu bahkan mengandung antioksidan anthocyanin yang terbukti memperlambat perkembangan sel kanker, membasmi sel kanker yang sudah tumbuh, dan menghentikan pembentukan perkembangan tumor baru. - Khasiat kol sayuran penyebab perut kembung selanjutnya yaitu baik bagi kesehatan jantung. Antioksidan anthocyanin mampu menekan peradangan yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular dan kandungan polifenol yang tinggi mencegah penumpukan platelet dan mengurangi tekanan darah. Hal ini diduga bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Penelitian mengungkapkan bahwa mencampur minum jus buah-buahan dan sayuran yang dikombinasi dengan brokoli atau kol selama 1 sampai 2 bulan diduga dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) pada penderita kolesterol tinggi. Namun, berbagai anggapan di atas masih membutuhkan penelitian lebih dalam. - Meredakan payudara bengkak. Dengan menempelkan daun kol pada kulit payudara yang nyeri atau bengkak maka gejala tersebut dapat hilang.
- Kekebalan tubuh dan pencernaan. Kekebalan tubuh dan pencernaan bisa didapat di dalam kol yang difermentasi karena kaya akan zat probiotik. Mikroba ini membantu tubuh lebih mudah untuk melakukan penyerapan mineral dan vitamin. Selain itu, kandungan air dan serat dalam kol mampu membantu menjaga saluran pencernaan tetap sehat dan mencegah sembelit.
By Sri Maryati - Manfaat Sabtu, 30 Juli 2016 13:57:53