Ingin Terhindar dari Depresi ? Konsumsi Makanan Ini !
Padatnya aktivitas, pekerjaan yang menumpuk, belum lagi masalah lainnya sering membuat siapapun rentan mengalami stres bahkan depresi. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 350 juta orang di seluruh dunia pasti pernah mengalami kondisi depresi.
Depresi merupakan gangguan kesehatan mental yang memengaruhi pola pikir, perasaan, mood, dan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini sering kali disertai dengan gejala seperti kehilangan minat dan kesenangan dalam aktivitas, merasa resah, mengalami penurunan energi, mudah tersinggung, mengalami kesulitan dakan berkonsentrasi dan tidur, kehilangan nafsu makan, memiliki kecenderungan bunuh diri, dan merasa tidak berharga, serta putus asa.
Depresi bisa terjadi pada siapapun dan dalam usia berapapun, namun kondisi ini sering terjadi pada orang dewasa dan orang yang mengidap kelainan ini cenderung makan dan akhirnya mengembangkan penyakit lainnya.
Tak jarang, makanan menjadi salah satu pelampiasan ketika merasa stres atau tertekan. Gorengan, keripik, makanan manis, dan berbagai junk food lainnya sering menjadi pilihan ketika penat melanda. Namun, apakah Anda tahu bahwa makanan tersebut justru dapat memicu timbulnya penyakit lain serta dapat memperburuk kondisi depresi yang dialami.
Sebenarnya ada beberapa pilihan makanan sehat yang dapat dikonsumsi untuk membantu mengurangi dan menghindari depresi. Makanan ini akan membantu menjaga kadar gula darah dan emosi jika Anda mengonsumsinya, sehingga stres pun perlahan menghilang.
Berikut ini beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi jika ingin terhindar dari depresi, diantaranya :
- Telur dan jamur
Makanan tinggi vitamin D seperti telur dan jamur sangat membantu dalam mengurangi stres dan mencegah depresi. Vitamin D sangat diperlukan karena berbagai katalis bereaksi dengan hormon tubuh, memegang peran penting menjaga fungsi optimal otak dan syaraf.
- Tempe dan yoghurt
Makanan yang difermentasi, seperti tempe, yogurt, kimchi, dan lainnya yang mengandung probiotik tidak hanya baik untuk usus, tetapi ternyata juga bisa menurunkan risiko depresi karena mengurangi inflamasi tubuh.
- Ikan
Kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan sangat membantu mengurangi gejala depresi. Dalam sebuah penelitian bahkan dibuktikan bahwa minum suplemen EPA atau minyak ikan setara dengan mengonsumsi obat anti-depresan. Ikan-ikan seperti tuna, salmon, sarden, dan teri atau ikan lat lainnya memiliki kandungan asam lemak omega-3 lebih tinggi dibandingkan dengan jenis ikan lainnya.
- Dark coklat
Sudah banyak penelitian dan psikologis yang membuktikan bahwa dark coklat bisa membantu menurunkan stres, mencegah depresi dan meningkatkan mood. Kandungan flavonoid yang ada didalam doklat dapat membantu membuat saraf rileks, menurunkan inflamasi dalam tubuh dan melancarkan aliran darah.
- Perbanyak sayur dan kurangi junk food
Perbanyaklah konsumsi sayuran untuk mengurangi inflamasi dan mencegah depresi. Selain itu, hindari mengonsumsi makanan olahan seperti gorengan, kentang goreng, sosi, burger, dan lainnya. Karena tak hanya bisa bikin gemuk, tetapi makanan ini juga bisa merusak suasana hati. Junk food ini dapat menimbulkan inflamasi dalam tubuh, tidak terkecuali otak yang berhubungan dengan pemicu depresi.
Makan memang menjadi alternatif yang menyenangkan saat mengalami stres. Namun, alangkah baiknya Anda lebih bijak dan memperhatikan apa saja yang masuk ke dalam tubuh. Agar aktivitas makan bisa menjadi obat dari tekanan yang sedang dialami, dan bukan malah menambah permasalahan. Semoga membantu.
By Sri Maryati - Kesehatan Selasa, 26 Desember 2017 11:54:54