Mengetahui Kebaikan dan Manfaat Berpuasa Bagi Kesehatan Tubuh

Berpuasa merupakan salah satu kebiasaan yang dijalankan oleh sebagian masyarakat untuk memenuhi tuntutan agama atau tradisi. Bagi umat Islam sendiri, puasa termasuk ibadah wajib yang harus dijalankan setiap bulan Ramadhan. Selain bisa meningkatkan nilai ibadah dan keimanan seseorang, ternyata berpuasa juga memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. 

Jika puasa dilakukan secara sehat, maka dapat bermanfaat secara psikis dan fisik. Ketika berpuasa, tubuh mengalami perubahan sesuai dengan lamanya berpuasa. Faktanya, tubuh memerlukan waktu 8 jam untuk menyerap nutrisi dari makanan terakhir. 

Secara psikis, puasa dapat menanggulangi stres dan depresi untuk beberapa orang karena mereka belajar untuk mengendalikan diri. Selain itu, setelah beberapa hari berpuasa, tubuh akan mengalami peningkatan endorfin dalam darah yang memberikan perasaan sehat secara mental. 

Sementara itu, secara fisik, efek puasa yang paling Anda kenal mungkin adalah berat badan yang menurun. Namun, manfaat puasa bagi kesehatan sebenarnya lebih dari itu. Nah, berikut ini merupakan beberapa kebaikan dan manfaat puasa bagi kesehatan tubuh yang patut diketahui, diantaranya :

• Membantu memperbaiki kondisi medis

Berpuasa, diiringi dengan pola makan yang sehat sebelum dan sesudahnya, bisa membantu memperbaiki kondisi radang sendi, radang usus besar, dan penyakit kulit seperti eksim dan psoriasis. 

• Mengurangi risiko terkena penyakit

Karena saat berpuasa tubuh kita bisa menggunakan lemak sebagai sumbe rutama, maka proses detoksifikasi juga bisa terjadi. Hal ini disebabkan karena racun-racun yang tersimpan dalam lemak akan dikeluarkan dari tubuh bersamaan dengan digunakannya lemak sebagai bahan bakar tubuh. 

Selain itu, suatu studi yang dilakukan di Utah pada tahun 2008 menunjukkan bahwa mereka yang berpuasa secara teratur memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengidap penyakit jantung karena penggunaan lemak sebagai sumber energi utama tubuh dapat menurunkan kolesterol. Penurunan kolesterol tersebut dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung sampai 58%. 

• Menjaga berat badan

Pembakaran lemak menjadi energi membantu mengurangi berat badan dan tingkat kolesterol. Penurunan berat badan akan berdampak baik untuk mengendalikan diabetes dan tekanan darah. Disisi lain, berat badan memang akan turun jika Anda tidak makan dan tidak mendapatkan asupan kalori selama berpuasa. 

Namun, perlu diketahui, berat badan bisa kembali naik begitu Anda berbuka puasa. Hal ini dikarenakan ketika berpuasa Anda kehilangan cairan, bukan berat badan substansial. Terlebih, ketika berbuka Anda justru melampiaskan nafsu makan.

Maka dari itu, penting untuk tetap mengendalikan makan pada saat tidak berpuasa. Anda harus mengonsumsi makanan yang mengandung cukup energi seperti protein, serat, karbohidrat, dan lemak dalam jumlah yang seimbang. Pola makan yang sehat dan seimbang, serta asupan cairan yang cukup akan membantu menjaga berat badan. 

• Membantu menghilangkan kecanduan

Berpuasa dapat memberikan kesempatan bagi tubuh untuk beristirahat sejenak dari kebiasaan makan sehari-hari yang kurang baik. Hal ini dapat membantu kita dapat mengurangi kecanduan terhadap suatu jenis makanan tertentu seperti gula atau kopi. 

Misalnya, jika di siang hari Anda terbiasa harus selalu minum kopi, maka saat berpuasa Anda terpaksa tidak minum kopi. Dan kebiasaan ini bisa terbawa sampai nanti ketika masa puasa sudah selesai. 

Begitu juga dengan mereka yang suka mengonsumsi cemilan manis di sela-sela beraktivitas, maka saat puasa kebiasaan tersebut tidak bisa dilakukan. Maka dari itu, manfaat puasa bagi kesehatan ini biasanya datang dari minimnya konsumsi kafein dan gula yang berasal dari makanan manis. 

• Bisa membuat lebih bahagia

Menurut seorang psikologis Susan Jones, terlibat dalam kegiatan dan tradisi selama berpuasa, seperti berkumpul bersama keluarga serta kerabat saat berbuka dan sahur, bisa membantu keluarga dan kerabat menjadi lebih dekat satu sama lain. Hal ini bisa membantu mereka yang mengidap kondisi khusus seperti depresi. 

Selain itu, setelah menjalani puasa selama beberapa hari, manfaat puasa bagi kesehatan mental juga akan lebih terasa karena tubuh akan menghasilkan kadar hormon endorfin yang lebih tinggi dari biasanya. Ini bisa membantu meningkatkan konsentrasi serta membuat Anda merasa lebih baik dan bahagia secara mental.