Khasiat dan Manfaat Buah Delima Untuk Kesuburan dan Ibu Hamil

Tak heran bila ada lagu merah delima yang di populerkan Asli Group untuk menggambarkan keelokan seorang wanita. Ternyata buah delima kaya manfaat dan khasiat . Buah delima atau yang disebut apel granat di Indonesia biasanya dijadikan campuran pembuatan salad buah untuk dibagikan ke tetangga dalam acara syukuran hamil 4 bulan atau 7 bulan. Tidak hanya bentuknya yang indah seperti batu berharga, manfaat yang terkandung di dalamnya pun banyak. Bahkan tidak sedikit yang menyebutkan, penyakit kanker pun bisa diatasi dengan rutin mengonsumsi buah ini.

Buah yang kaya akan antioksidan, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K ini memiliki bulir biji yang enak dimakan. Dalam 100 gram biji buah delima terkandung 10 persen folat, 12 persen vitamin C, dan 16 persen vitamin K. Selain itu, terkandung pula serat dalam buah tersebut dengan rendah lemak dan rendah kalori.

Berikut manfaat buah delima yang dijamin membuat Anda tidak ragu untuk memasukkannya ke dalam daftar makanan yang harus rutin dikonsumsi.

-Mengurangi kolesterol jahat. Kandungan antioksidan dalam jus buah delima bisa berfungsi untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Jus buah delima memiliki efek anti aterogenik yang bisa berfungsi menghentikan penumpukan plak pada dinding pembuluh darah. Simak juga menurunkan demam pada anak dengan kentang

-Mencegah penyakit jantung pada ibu hamil. Makanan yang tumbuh dari alam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tak terkecuali dengan buah delima ini. Jika Anda memiliki masalah dengan jantung terutama jantung koroner, coba rutin mengonsumsi jus buah delima. Penelitian menunjukkan, orang yang rutin mengonsumsi minimal 200 mililiter jus buah delima setiap hari selama 90 hari dapat menurunkan gejala iskemia, adanya penyempitan pembuluh darah di jantung yang disebabkan otot jantung kurang nutrisi untuk berkontraksi. Penelitian tersebut menunjukkan aliran darah ke jantung menjadi lebih baik dengan mengonsumsi jus buah delima.

-Mengurangi risiko osteoporosis. Studi yang dilakukan pada tikus menungkapkan buah delima bisa memberikan manfaat untuk memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis.

-Memperlambat pertumbuhan kanker prostat. Bagi kaum pria, delima bisa digunakan untuk mencegah kanker prostat. Bagi yang sudah mengalami, delima bisa dikonsumsi untuk memperlambat pertumbuhan kanker. Antioksidan yang terkandung di dalamnya mampu melawan radikal bebas. Tidak hanya itu, kebaikan yang terkandung dalam delima bisa mencegah adanya kerusakan pada DNA.

Jika jus buah delima diminum dengan rutin disertai diet seimbang dengan makanan sehat lainnya, maka dipercaya bisa menekan pertumbuhan sel kanker. Mulai dari sekarang, segera masukkan delima ke dalam daftar menu yang rutin dikonsumsi.