Ini Dampak Pada Janin Jika Ibu Hamil Kurang Gizi
Bagi ibu hamil sangat penting akan kebutuhan nutrisi dan harus benar-benar diperhatikan, karena pada masa kehamilan seorang ibu harus mencukupi kebutuhan dirinya dan kebutuhan janin dalam kandungan. Jika dimasa kehamilan mengalami kurang gizi maka akan banyak komplikasi yang mungkin terjadi dan akan menimbulkan dampak pada kesehatan janin dalam kandungan.
Permasalahannya janin yang dikandung hanya mendapat asupan gizi dari ibunya saja, jadi apabila anda tidak mendapatkan gizi yang baik maka janin dalam kandunganpun tidak akan mendapatkan gizi yang baik juga.
Penyebab Ibu Hamil Kurang Gizi
Kurang gizi selama masa kehamilan mungkin terjadi karena beberapa faktor berikut ini :
- Mual dan muntah, diare, pemicu nafsu makan berkurang sehingga tidak ada gizi yang masuk.
- Hilangnya nafsu makan karena kondisi kesehatan lain speerti depresi atau infeksi kronis.
- Mengkonsumsi obat tertentu yang dapat mengganggu penyerapan nutrisi.
- Asupan kalori dan gizi yang tidak seimbang.
Gangguan Kesehatan yang Terjadi Jika Ibu Hamil Kurang Gizi
Jika ibu hamil mengalami gizi buruk atau kurang gizi maka akan mempengaruhi kesehatan dirinya sendiri yang dapat memicu beberapa gangguan kesehatan seperti merasa lelah, lesu, anemia, produktivitas rendah, dan menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingga mudah terinfeksi.
Selain kurang gizi, ibu hamil juga akan mengalami gangguan kesehatan jika kekurangan nutrisi makronutrien, gangguan kesehatan seperti :
- Anemia karena kurangnya asupan vitamin B12 dan zat besi.
- Kelahiran bayi prematur karena kurangnya asupan magnesium dan defisiensi zinc.
- Masalah pada sistem saraf karena asupan vitamin B12 yang tidak seimbang.
- Pendarahan yang berlebihan saat melahirkan karena kurangnya asupan vitamin K.
- Keguguran atau bayi lahir mati karena kurangnya asupan yodium yang tidak seimbang.
Pengaruh Ibu Hamil Kurang Gizi Terhadap Janin
- Bayi lahir mati (Stillbirth).
- Kelahiran prematur.
- Kematian bayi tujuh hari setelah melahirkan (Kematian Perinatal). Bayi yang berat badannya kurang dari 2.5 kg mungkin 5 hingga 30 kali untuk meninggal dalam tujuh hari pertama kehidupan dibanding dengan bayi dengan berat badan normal lebih dari 2.5 kg. Dan memiliki peningkatan resiko kematian 70 hingga 100 kali dalam tujuh hari sejak dilahirkan jika berat badan bayi kurang dari 1.5 kg.
- Gangguan pencernaan, sistem saraf, sirkulasi darah tidak lancar, dan pernafasan.
- Bayi mengalami cacat lahir.
- Beberapa organ tubuh menjadi kurang berkembang.
- Terjadi kerusakan pada otak.
Pengaruh Jangka Panjang Jika Ibu Hamil Kurang Gizi
Pada ibu hamil kurang gizi akan memiliki dampak yang berbeda-beda tergantung kapan terjadinya selama kehamilan, kondisi ini akan berpengaruh dalam jangka panjang yang mempengaruhi kualitas hidup bayi anda hingga dewasa.
Selama masa kehamilan jika kekurangan gizi dapat meningkatkan resiko diabetes type 2 pada bayi anda, gagal ginjal kronis, penyakit jantung, osteoporosis, disfungsi organ, dan gangguan kejiawaan.
Selain itu, pada masa anak-anak perkembangan yang buruk akibat kurang gizi dapat memicu prestasi yang kurang baik di sekolah.
By Ana Rediana - Ibu Hamil Senin, 30 Juli 2018 10:04:32