Penyebab Janin Dalam Kandungan Tidak Berkembang dan Dampaknya

Share dan Tag Temanmu di :

Setiap calon orang tua pasti ingin janin yang ada didalam kandungan tumbuh dan berkembang dengan baik, sehingga lahir ke dunia dengan sehat. Itulah sebabnya mengapa sangat penting untuk melakukan pemeriksaan rutin bagi ibu hamil untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. 

Jika kehamilan tidak diperhatikan, ada banyak gangguan yang bisa terjadi selama masa kehamilan, salah satunya yaitu janin tidak berkembang. Didalam pemahaman masyarakat umum, istilah janin tidak berkembang mengarah pada kondisi janin yang tumbuh lambat. 

Dengan kata lain, kemajuan fisik janin tidak sesuai dengan usia perkembangannya. Pertumbuhan janin yang tertunda seperti ini berisiko mengalami berbagai masalah tertentu pada masa kehamilan, proses persalinan, dan nantinya setelah dilahirkan. 


Mengetahui Penyebab serta Dampak Janin Dalam Kandungan Tidak Berkembang

Dalam dunia medis, pertumbuhan janin yang tertunda ini dikenal dengan istilah IUGR (intrauterine Growth Restriction). Janin dikatakan mengalami IUGR jika pertumbuhan janin tidak sesuai dengan usia kehamilan. Tumbuh kembang janin yang lambat ini menandakan ukuran janin lebih kecil dari ukuran rata-rata pada usia kehamilan tersebut. 

Apa penyebab janin dalam kandungan tidak berkembang ?

Ada banyak penyebab terjadinya IUGR, salah satunya adalah faktor genetik. Berat janin yang lebih kecil dianggap sebagai kemungkinan karena salah satu orangtua memiliki tubuh yang kecil. Atau bisa saja janin terlihat kecil dari seharusnya karena ibu salah emmberi tanggal hari pertama haid terakhir. 

Lebih jelas lagi, berikut ini penyebab janin dalam kandungan tidak berkembang yang perlu diketahui, diantaranya :

Kelainan plasenta

Plasenta merupakan organ yang berfungsi mengirim nutrisi dan oksigen untuk janin didalam kandungan. Jika bentuk plasenta tidak sempurna atau ukurannya terlalu kecil, maka organ ini tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Kondisi inilah yang memungkinkan janin mengalami IUGR karena mengalami defisiensi nutrisi atau oksigen sehingga janin tidak berkembang sewajarnya sesuai dengan usianya.

Kondisi medis ibu

Janin mungkin dikatakan terlambat berkembang jika ibu mengidap penyakit jantung, ginjal, paru-paru, gangguan pembekuan darah, anemia sel sabit, atau diabetes. Selain itu, IUGR juga bisa terjadi pada janin jika ibu mengalami preeklampsia selama kehamilan trimester kedua, hipertensi kronis, atau keduanya sekaligus. 

Faktor penyebab lainnya 

  • Terjadi pada kehamilan kembar dua atau lebih
  • Mengonsumsi obat-obatan terlarang, merokok
  • Infeksi tertentu yang dimiliki, seperti toksoplasmosis, rubella, sifilis, atau cyomegalovirus (CMV)

Bagaimana dampaknya jika janin dalam kandungan tidak berkembang ?

Pertumbuhan janin yang tertunda bisa berisiko mengalami berbagai masalah tertentu pada saat kehamilan, proses persalinan, dan nantinya setelah dilahirkan. 

Janin yang tidak berkembang umumnya bisa dideteksi pada usia 1 sampai 3 bulan. Jika dibiarkan saja hingga lebih dari 3 bulan, maka kondisi ini bisa memicu keguguran atau bayi meninggal dalam kandungan. Walaupun begitu, pada beberapa kasus, janin yang didiagnosis terlambang berkembang masih bisa lahir dengan berat badan normal. 

Maka dari itu, semua ibu hamil seharusnya diperiksa untuk faktor risiko IUGR. Terleih lagi jika memiliki beberapa kondisi yang telah disebutkan sebelumnya, disarankan untuk segera konsultasikan ke dokter kandungan yang menangani Anda. 

Jangan lupa juga untuk selalu memperhatikan kondisi kehamilan Anda, agar bisa terus memantau perkembangan janin. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi jika janin ternyata mengalami kondisi IUGR bisa segera ditangani oleh tenaga medis. Semoga bermanfaat.

By Sri Maryati - Ibu Hamil Kamis, 20 September 2018 08:33:45

Related Post :
Ibu Dan Anak
Usia Berapa Bayi Boleh…

Usia Berapa Bayi Boleh…

Kesehatan
Manfaat dan Khasiat Senam…

Manfaat dan khasiat senam…

Kesehatan
Inilah 10 Jenis Artritis…

Selain osteoarthritis, ada banyak…

Tips
Trik Mendampingi Anggota Keluarga…

Mengetahui jika ada salah…

Obat Kimia
Obat Kimia Calcitriol Untuk…

Obat Kimia Calcitriol Untuk…

Kesehatan
Sering Menguap Meski Tak…

Mengantuk memang erat kaitannya…

Anda harus menjadi member untuk memberikan komentar

Komentar (0)

Belum ada komentar

Diskusi Terkait
Kirim Pertanyaan


  • makanan yang baik untuk ibu hamil

    1 Balasan

    Ibu Hamil

    Saya sedang hamil 3 bulan. Agar kebutuhan gizi selama kehamilan terpenuhi atau tercukupi, makanan apa saja yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil?

  • Normalkah ibu hami sering pusing?

    1 Balasan

    Ibu Hamil

    Tante saya sedang hamil 3 bulan, saat ini tante saya sering merasakan pusing. Apakah hal tersebut masih terbilang wajar atau merupakan gejala penyakit? Dan bagaimana cara mengatasinya?

  • Mengatasi sakit kepala saat hamil secara alami

    1 Balasan

    Ibu Hamil

    Kakak saya sedang hamil 6 bulan, belakangan ini kakak saya sering mengeluhkan sakit kepala. Apakah kondisi yang dialami kakak saya berbahaya untuk kesehatannya dan kesehatan janinnya? Dan bagaimana cara mengatasi…

  • Diare Pada Ibu Hamil

    1 Balasan

    Ibu Hamil

    Saya kini sedang hamil dengan usia kehamilan 32W. Namun sudah 4 hari ini saya mengalami diare dengan frekuaensi 7-10 kali selama sehari. Saya sudah memeriksakan kondisi saya ke bidan dan…

  • Mengalami Keputihan Selama Kehamilan

    1 Balasan

    Ibu Hamil

    Saya sedang hamil 12w. Namun semenjak itu pula saya sering kali mengalami keputihan berwarna putih kental, dan juga kadang-kadang menyebabkan gatal pada daerah selangkangan saya. Apakah itu berrbahaya untuk kehamilan…


Ibu Hamil
Ibu Hamil
Wajib Tahu! Inilah Penyebab Bayi Sungsang yang Harus Diwaspadai

Posisi bayi sungsang termasuk kelainan…

Ibu Hamil
Pengaruh Kolesterol Tinggi Pada Ibu Hamil

Ibu hamil harus mengetahui pengaruh…

Kirim Pertanyaan
Top