Mengenali Penyebab Paratifus Serta Gejala Dan Pengobatannya
Penyebab paratifus serta gejala dan pengobatannya,- Tahukah anda apa itu paratifus? apa saja penyebab dan gejalanya? dan bagaimana cara pengobatannya? Kali ini di website www.aryanto.id akan memberikan informasi tentang penyebab paratifus serta gejala dan pengobatannya. Bahkan lengkap dengan cara pencegahannya.
Mengenali Penyebab Paratifus Serta Gejala Dan Pengobatannya
Paratifus ialah penyakit infeksi yang menyerang usus dan aliran darah. Paratifus mempunyai gejala yang mirip dengan tifus. Tapi gejala paratifus lebih ringan dibandingkan dengan penyakit tifus. Selain itu, bakteri penyebab tifus dan paratifus berbeda. Bakteri penyebab tifus asalah Salmonella typhi, sedangkan bakteri penyebab paratifus adalah Salmonella paratyphi. Paratifus banyak ditemui di daerah yang sanitasinya buruk.
Penyebab dan Faktor Risiko Paratifus
Paratifus disebabkan oleh bakteri Salmonella paratyphi. Ada 3 jenis bakteri Salmonella paratyphi diantaranya Salmonella paratyphi A, Salmonella paratyphi B dan Salmonella paratyphi C. Selain itu, ada beberapa kondisi yang bisa meningkatkan risiko terkena paratifus diantaranya:
- Orang yang mengidap meningitis atau radang selaput otak
- Kelainan hemoglobin
- Infeksi seperti histoplamosis, bartonellosis, malaria dan skistosomiasis.
Gejala-gejala Paratifus
- Sakit perut
- Diare
- Konstipasi
- Demam
- Munculnya ruma merah di badan
- Sakit kepala
- Frekuensi denyut jantung lebih rendah
- Mual
- Batuk kering
- Infeksi darah
Pengobatan Paratifus
Pengobatan paratifus dengan medis, dokter akan meresepkan obat-obatan antibiotik yang berguna untuk mengurangi risiko komplikasi, meredakan demam dan membunuh bakteri. Oleh karena itu, bagi anda yang memilih pengobatan paratifus secara medis. Maka minumlah obat-obatan dari dokter.
Cara Pencegahan Paratifus
- Jangan makan makanan mentah atau setengah matang
- Bila anda ingin makan buah, maka kupas kulitnya
- Jangan berbagi minuman, makanan dan peralatan minum, makan serta mandi dengan pengidap penyakit paratifus.
- Cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum dan sesudah makan, serta sesudah buang air kecil dan besar.
Demikian informasi tentang penyebab paratifus serta gejala dan pengobatannya. Bagi anda yang mengalami gejala diatas, sebaiknya periksakan diri pada dokter. Bila anda memang terjangkit paratifus, maka konsumsi obat-obatan yang diresepken oleh dokter.
By Rizka Ardiana - Penyakit Jum'at, 05 Oktober 2018 15:34:47