Inilah Alasan Mengapa Air Mata Sering Keluar saat Menguap
Ketika merasa ngantuk atau bosan, Anda pasti akan menguap. Menguap merupakan sebuah respon tubuh yang sering dialami ketika sedang mengantuk atau baru bangun tidur. Belum ada penjelasan medis mengapa kita menguap, tetapi beberapa ahli percaya bahwa menguap berfungsi untuk mensuplai oksigen ke otak.
Tapi, apakah sebelumnya Anda pernah menyadari jika menguap sering disertai dengan keluarnya air mata? Hal ini memang sering terjadi, meskipun kita tidak dalam keadaan sedih atau kesakitan.
Mengapa Air Mata Keluar saat Menguap? Ini Alasannya
Berbicara mengenai air mata, tidak selamanya air mata keluar saat menangis. Lebih jauh, air mata juga bisa keluar karena beberapa hal, termasuk ketika menguap. Air mata merupakan pelumas mata yang diproduksi oleh kelenjar lakrimal (kelenjar air mata). Pelumas mata ini tidak hanya mengandung air, tetapi juga minyak dan lendir yang berfungsi sebagai pelindung mata dari zat asing, seperti debu.
Setiap kali berkedip, gerakan kelopak mata akan memicu air mata dari kelenjar lakrimal ke permukaan mata dan kemudian meratakannya ke seluruh penjuru. Lalu, mengapa air mata sering keluar saat menguap?
Air mata yang keluar saat menguap merupakan akibat dari adanya proses tekanan pada kelenjar air mata. Ketika menguap, kelopak mata secara ototmatis akan berusakha menutup secara rapat. Ini juga sering kali dibarengi dengan adanya tekanan pada otot-otot sekitar mata yang membuat mata menjadi berair.
Seorang ahli kesehatan mata sekaligus penulis di laman Huffington Post, Dr. Cheryl G. Murphy, menjelaskan bahwa ketika menguap, mulut akan terbuka, pipi terangkat naik, dan mata menyipit. Gerakan tersebut membuat otot-otot di sekitar wajah akan menegang dan berkontraksi.
Adanya kontraksi otot di sekita wajah ini memberikan tekanan pada kelenjar lakrimal yang berada di bawah kelopak mata (tepat di bawah tulang alis). Tekanan tersebut menyebabkan sedikit air mata yang disimpan di kelenjar lakrimal lepas dan membasahi permukaan mata. Itulah sebabnya, mengapa mata akan terasa basah seperti habis menangis beberapa detik setelah menguap.
Namun, perlu diketahui jika tidak semua orang akan menangis saat menguap. Mungkin kita juga tidak akan selalu menitikkan air mata setiap kali menguap. Bisa saja kita menguap tanpa keluar air mata, dan itu merupakan hal yang normal. Hal ini bisa terjadi jika kita memiliki ukuran saluran air mata yang cukup besar.
Ketika menguap untuk pertama kali, air mata yang disimpan di kelenjar lakrimal melewati saluran air mata lebih mudah ke permukaan mata. Akibatnya, kelenjar lakrimal sementara akan kering. Ketika menguap untuk kedua kalinya, wajar jika tidak ada air mata yang keluar.
Disamping ukurang saluran air mata, kondisi mata kering juga bisa menyebabkan air mata keluar saat menguap. Misalnya, ketika berada di pantai yang cenderung berangin, terjadi masalah pada kelenjar lakrimalis, atau saluran air mata yang tersumbat. Akan tetapi, jika kondisi mata benar-benar kering, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk mengetahui penyebab pasti dan langkah pengobatannya yang tepat.
Nah, itulah alasan mengapa air mata sering keluar saat menguap. Bisa dibilang ini merupakan kondisi yang umum dialami. Jadi, Anda tidak perlu khawatir jika mata mengeluarkan air saatmenguap.Namun, jika Anda seing menguap dan mengeluarkan air mata, sebaiknya segera beristirahat sebentar dari aktivitas yang sedang dilakukan agar bisa kembali berkonsentrasi. Semoga bermanfaat.
By Sri Maryati - Kesehatan Kamis, 15 November 2018 10:26:25