Ketahui Ciri-ciri Gejala Penyakit Kolera
Ketahui Ciri-ciri Gejala Penyakit Kolera
Anda sudah tahu apa itu kolera? Yupss kolera itu adalah jenis penyakit karena bakteri. Penyakit ini ditimbulkan akibat bakteri yang pada umumnya menyebar melalui air. Air tersebut sebelumnya sudah terkontaminasi. Penyakit kolera bisa menyebabkan seseorang terkenan dehidrasi karena diare yang sangat parah. Kolera juga dapat mengakibatkan sesuatu yang fatal dalam waktu tidak terlalu lama. Hal ini apabila kolera tidak segera diatasi atau diobati.
Kolera pada umumnya menyebar di daerah yang penduduknya padat dan tanpa sanitasi yang baik. Perawatan bagi kolera ini memang murah dan cukup sederhana. Salah satu caranya dengan memberikan oralit yang biasa digunakan untuk mengatasi diare. Diare sangat parah dapat menyebabkan dehidrasi.
Kolera ini memiliki gejala yang tidak semua dapat diidentifikasi pada penderitanya. Sehingga tidak tersadari jika dirinya sudah terinfeksi oleh bakteri kolera. Nama bakteri kolera adalah vibrio cholerae. Pada semua orang yang terinfeksi kolera hanya sepuluh persennya menunjukan adanya gejala. Meski memang tidak mempunyai gejala, seorang penderita kolera tetap masih dapat menularkannya pada orang lain melalui air. Air yang terkontaminasi oleh bakteri kolera. Bakteri kolera menyebar juga lewat tinja kurang lebih satu sampai dua pekan.
Kolera yang gejalanya selama beberapa jam dapat mengakibatkan dehidrasi. Dehidrasi adalah kekurangan cairan pada tubuh. Dehidrasi yang sangat parah bisa terjadi apabila tubuh kehilangan cairannya lebih dari sepuluh persen dari total berat tubuhnya. Selain itu mesti diketahui bahwa diare akibat bakteri kolera dapat menyebabkan hilangnya cairan tubuh secara cepat. Yakni sekitar satu liter per jam. Serta bisa muncul secara tiba-tiba.
Seseorang yang sudah terjangkit bakteri kolera akan merasakan muntah dan mual dalam beberapa jam. Biasanya pada tahap awal infeksi bakteri kolera. Kesulitan muncul dalam membedakan diare akibat kolera atau bahkan penyakit lain. Tapi biasanya diare akibat kolera mengakibatkan pasien terlihat pucat. Berikut ini adalah beberapa gejala dehidrasi akibat dari bakteri kolera.
Gejalanya yaitu mulut terasa kering. Adanya aritmia atau gangguan pada irama jantung. Kemudian penderitanya mudah marah dan merasa sangat haus. Lalu hipotensi atau terkena tekanan darah rendah serta letargi. Urinenya yang keluar tidak banyak bahkan ada yang tidak ada airnya. Kulitnya mengkerut serta kering.
Dehidrasi memang dapat menyebabkan adanya ketidak seimbangan kadar elektrolit. Ketidak seimbangan itu karena hilangnya sejumlah mineral besar pada darah yang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan cairan pada tubuh. Ketidakseimbangan elektrolit dapat menyebabkan tekanan darah serta oksigen turun drastis. Bahkan bisa memyebabkan kram otot. Seorang anak yang terserang bakteri kolera lebih rentan terserang gula darah rendah. Serta dapat menyebabkan kejang, hilang kesadaraan atau sampai koma.
By Ana Rediana - Penyakit Jum'at, 02 Desember 2016 15:43:52