Mengenal Lebih Jauh Tentang Kanker Paru-paru

Mengenal Lebih Jauh Tentang Kanker Paru-paru

Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang umum terjadi dan paling mudah dicegah. Karena sebagian besar kasus pada kanker paru-paru disebabkan oleh kebiasan merokok. Ciri khas dari penyakit ini adalah adanya pertumbuhan sel yang tidak terkontrol pada paru-paru. Kanker paru-paru yang berasal dari paru-paru itu sendiri, tepatnya sel epitalium disebut dengan istilah kanker paru –paru primer. Sedangkan kanker paru-paru yang berasal dari penyebaran kanker yang lain disebut kanker paru-paru sekunder.

Jenis kanker paru-paru, diantaranya adalah :

• Small Cell Lung Cancer

jenis ini terjadi pada sekitar 20 persen kasus kanker paru-paru. SCLC adalah jenis kanker paru-paru yang paling agresif dan cepat. Sebagian besar penderita kanker paru-paru jenis SCLC ini adalah perokok. Hanya sekita 1 persen saja penderita yang bukan perokok.

• Non-Small Cell Lung Cancer (NSCLC)
  

Merupakan jenis kanker paru-paru yang paling umum. Bisa dikatakan terjadi pada 80 persen dari total keseluruhan penderita kanker paru-paru.

Orang yang terbiasa merokok memiliki resiko yang lebih besar terkena penyakit ini,umumnya 80-90 persen kanker paru-paru disebabkan oleh kebiasaan merokok. Penyebabnya adalah karena pada asap rokok terdapat 60 macam zat beracun (karsinogen) pemicu kanker. Tetapi bukan berarti setiap perokok akan menderita penyakit ini, meskipun rendah jumlahnya tetap ada saja perokok aktif yang tidak terkena kanker paru-paru.

Selain perokok aktif, ternyata perokok pasif juga cenderung beresiko menderita kanker paru-paru jika ia sering terkena asap rokok dari para perokok aktif. Beberapa penelitian yang dilakukan kepada wanita yang tinggal serumah dengan suami yang merupakan perokok aktif dapat 25 persen lebih tinggi terkena resiko kanker paru-paru dibandingkan dengan wanita yang tinggal dengan suami non-perokok. Paparan bahan kimia dan zat-zat tertentu yang digunakan dalam industri juga berpeluang untuk meningkatkan resiko kanker seperti arsenik, asbes, berilium, kadmium, batu bara dan asap kokas.

Kanker paru-paru dapat ditangani secara medis dengan cara :

• Melakukan pembedaan atau operasi pengangkatan kanker
• Radiasi terapi yaitu penyinaran dengan energi radiasi untuk membunuh sel kanker yang ada dalam paru-paru pasien.
• Kemoterapi yang umum dilakukan untuk mengobati kanker. Yaitu dengan menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker, minimal memperlambat atau menghambat penyebarannya.
• Terapi target untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.
• Terapi paliatif yang diperuntukan sebagai pengelolaan rawat akhir bagi kanker dengan stadium lanjut. Terapi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien, seperti mengurangi rasa sakit pasien dan beberapa keluhan yang dirasakan.