Hal Yang Harus Dilakukan Saat Kepala Bayi Terbentur
Hal yang Harus Dilakukan Saat Kepala Bayi Terbentur
Bayi memang belum memiliki koordinasi dan kendali yang sempurna terutama terjadi pada bayi dan anak dibawah usia 3 tahun (batita). Sering terjadi seperti menabrak benda yang didepannya, jatuh, atau kejatuhan barang lain. Jika pada saat itu terjadi kepala bayi terbentur, anda tidak perlu khawatir dan panik, biasanya cedera pada kepala bayi dan batita bisa sembuh sendiri dan tidak akan menyebabkan masalah yang serius.
Berikut ini Yang Harus Dilakukan pada Bayi dan Batita
Kasus benturan kepala yang dialami oleh bayi dan batita kebanyakan tidak bersifat serius. Biasanya luka yang dialaminya hanya terbentuk pada kulit atau wajah. Tetapi karena kepala bayi dan batita masih lunak dan dalam tahap perkembangan, maka benturan sedikit saja bisa berakibat luka yang kelihatannya serius seperti mengalami memar, benjol, ataupun lecet. Dalam waktu seminggu biasanya luka tersebut akan hilang.
Apabila benturan sangat keras, bayi kemungkinan mengalami luka dalam meliputi tengkorak retak hingga patah, kerusakan pada otak, atau pembuluh darah pecah.
Apakah harus dibawa ke Rumah Sakit?
Harus anda perhatikan bayi dan batita setelah terbentur kepalanya, gejala yang normal setelah terbentur kepala seperti benjolan, luka lecet, memar, atau luka yang terbuka, mengantuk karena kelelahan menangis atau menahan sakit.
Disamping gejala-gejala yang normal, harus anda perhatikan juga beberapa tanda-tanda berikut ini sebaiknya segera bawa ke IGD serta hubungi dokter anak.
- Rewel atau sulit ditenangkan karena merasakan sakit pada leher atau kepala.
- Kejang-kejang, muntah.
- Terdapat luka yang terbuka cukup parah sehingga butuh jahitan.
- Kehilangan tenanga, kehilangan keseimbangan, lemas atau lumpuh tidak bisa bergerak.
- Gangguan pendengaran, penglihatan, dan bicara.
- Pendarahan atau keluar cairan bening dari telinga, mulut, atau hidung.
- Telinga berdengung dan pupil mata membesar.
- Saat tidur sulit dibangunkan dan sulit bernafas.
Panduan Menangani Kepala Bayi Terbentur di Rumah
- Kompreslah dengan es batu yang dibungkus kain lembut kurang lebih selama 20 menit ke bagian yang luka atau terbentur setiap 3 - 4 jam sekali.
- Jika ada luka yang terbuka, bersihkan dengan sabun bayi dan air hangat, setelah itu oleskan salpe khusus untuk mencegah infeksi kemudian tutup luka dengan kain lembut atau plester. Gantilah plester secara rutin sambil memeriksa lukanya.
- Biarkan bayi istirahat tetapi sekali-kali cek bayi anda apakah masih bernafas dan jika bayi tidak bisa dibangunkan segera cari bantuan gawat darurat.
- Anda bisa memberikan paracetamol khusus bayi dan anak dengan dosis yang wajar untuk mengurangi rasa sakit. Tetapi, sebaiknya konsultasikan dulu pada dokter anak untuk memastikan obat apa yang aman dikonsumsi.
Apabila buah hati anda tampak aneh setelah terbentur seperti susah makan, dan selalu rewel segera periksakan ke dokter anak.
By Ana Rediana - Ibu Dan Anak Sabtu, 21 Januari 2017 07:45:41